Pepatah Petitih Minang Tentang Cinta


7 pepatah minang yang harus diterapkan di rantau agar sukses YouTube

Seseorang yang pandai dalam hidup bergaul, dia selalu umpama padi berisi, makin berisi makin tunduk, bukan membanggakan kepandaian. Pepatah ini bertujuan untuk mengingat kita bahwa semakin berilmu seseorang makan semakin rendah hati. 4.Banyak diliek jauah bajalan, lamo hiduik banyak diraso. Kalau kito dalam parsidangan marah jo duko usah dipakai.


Pepatah Minang Tentang Cinta 2010

Dalam kebudayaan Minang, pepatah Minang menjadi salah satu pegangan hidup bagi masyarakat Minang.Penjelasan mengenai pengertian pepatah disebutkan dalam buku berjudul Pantun dan Puisi Lama Melayu yang ditulis Eko Sugiarto (2016:102) yang menyebutkan bahwa pepatah adalah kiasan yang tepat yang diucapkan dalam bentuk kalimat yang pendek dengan isi yang menyentuh perasaan pembaca.


10 SIFAT SESEORANG DALAM PEPATAH MINANG YouTube

3. Baraja ka nan manang, mancontoh ka nan sudah. Pepatah Minang satu ini punya arti: Belajar dari mereka yang udah sukses dan ambil hikmah dari kegagalan orang lain. Prinsip ini cocok kamu terapkan bila pengin sukses secara finansial, terlebih di perantauan. Caranya, gak perlu malu dan ragu buat bertanya mengenai pengalaman orang lain.


30 PEPATAH MINANG YANG BERMAKNA SINDIRAN DAN NASEHAT TENTANG KEHIDUPAN YouTube

Bagi yang sedang membutuhkan kata-kata motivasi, berikut kumpulan pepatah Minang yang dikutip dari buku Peribahasa Nusantara terbitan Kemendikbud dan sumber lainnya sebagai penyemangat. 1. Dima bumi dipijak, di sinan langik dijunjuang. Artinya: "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Maksudnya, seseorang harus bisa mengikuti.


15 Pepatah Minang dan Artinya untuk Pegangan Hidup

Demikianlah, ulasan kali ini mengenai Kumpulan Putiah Minang untuk anak perempuan dan laki-laki, serta bagi anak-anak kita. Semoga ulasan tentang Pepatah Minangkabau ini bisa bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi perjalanan hidup kita. Selanjutnya : 50+ Pantun Minang Lucu dan Artinya; 10 Lagu Tradisional Sumatera Barat


Pepatah Minangkabau Tentang Kehidupan

Berikut adalah contoh pepatang Minang dan artinya untuk kehidupan sehari-hari: "Adat biaso kito pakai, limbago nan samo dituang, nan elok samo dipakai nan buruak samo dibuang.". Artinya: Peribahasa di atas menjelaskan kepada kita untuk senantiasa memelihara sikap perilaku yang baik kepada diri sendiri, maupun sesama.


Pepatah Jawa; Nasehat Bahasa Jawa Tentang Kehidupan dan Artinya Seni Budayaku

Berikut kumpulan pepatah Minang yang bisa memberi banyak inspirasi bagimu. 1. Alat baulah jo bapatuik makanan banang siku-siku, kato nan bana tak baturuik ingiran bathin nan baliku. Artinya, seseorang yang tidak mau dibawa ke jalan yang benar menandakan bahwa mentalnya sudah rusak.


Peran Pepatah Bagi Masyarakat Minangkabau dan Enam Pepatah Yang Menyinggung Kehidupan Sosial

1. Lauik sati, rantau batuah (Laut sakti, rantau bertuah) Pepatah ini bermaksud mengingatkanmu bahwa laut yang akan kamu seberangi dan daerah rantau yang akan kamu tuju pastilah berbeda dengan daerah asal di mana kamu lahir dan besar. Ada aturan yang mesti kamu taati, ada pantangan yang tak boleh dilanggar dan ada keistimewaan yang mesti kamu.


15 Pepatah Minang yang Sarat Makna Tentang Agama Islam infoSumbar

Artinya: Cerdik tak membuang kawan, gemuk (banyak makan) tak membuang lemak yang enak. Makna dari pepatah ini adalah nilai-nilai perikemanusiaan. Meskipun seseorang memiliki kelebihan, namun kelebihan itu tidak membuatnya menjauhkan diri dari orang lain dan tetap memperhatikan orang lain. 2.


Pepatah Minang Tentang Jaga Lisan, Hari ke 115

Banyak nila-nilai hidup dalam ajaran adat Minangkabau yang mengajarkan kita tentang moral, akhlak yang kini banyak tidak dipedulikan terutama generasi muda. Seperti 10 falsafah yang tertuang dalam Pituah atau Pepatah Minang berikut ini: Hiduik Baraka, Baukua jo Bajangko (Hidup Berakal, Berukur dan Berjangka)


15 Pepatah Minang dan Artinya untuk Pegangan Hidup

Kata-kata pepatah Minangkabau ini berisi pesan dan nasihat sehingga bisa dijadikan sebagai pegangan dalam bersikap, membuat pribadi lebih bijaksana, bahkan prinsip hidup orang Minang. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 30 kata-kata pepatah Minangkabau beserta artinya. 1. Bak mencari jajak dalam aia, bak mancari pinjaik dalam lunau.


Pepatah Petitih Minang PDF

Infosumbar.net - Kehidupan masyarakat Minangkabau identik dengan pepatah yang dipakai sebagai pegangan hidup baik dalam kehidupan sehari-hari maupun merantau.. Berikut 10 pepatah Minang untuk pegangan hidup di perantauan : 1.Dimano bumi dipijak, disinan langik dijunjuang, dimano sumua dikali disinan aia disauak, dimano nagari diunyi disinan Adat dipakai.


10 Pepatah Petitih Minang, Karya Alm. Idrus Hakimy Dt. Rajo Pangulu YouTube

Pepatah Minang diatas berarti Tidak semua perlakuan baik yang kita lakukan kepada orang lain bisa dihargai dan dihormati. Untuk itu, jika hal tersebut terjadi, tidak perlu berkecil hati, biarkan Allah SWT yang membalas kebaikan itu dan tetap berbuat baik setelahnya. "Indak barajo ka hati surang.


Pepatah Minang Tentang Cinta 2010

Berikut 50 kata kiasan atau pepatah Minang populer : Pandai baminyak aia (Pandai berminyak air) : Orang yang pandai mencari muka, bisa juga diartikan dengan orang yang pandai bergaul. Manembak di ateh kudo (Menembak di atas kuda) : Orang yang mengambil keuntungan dari jerih payah orang lain. Mangapik daun kunik (Mengepit daun kunyit) : Orang.


Pepatah Petitih Minang Tentang Cinta

30 pepatah minang sindiran. " Batang tarandam, pucuk ditaratak ." (Pohon ditebang, ranting dirapikan.) Arti: Mengingatkan agar seseorang berpikir sebelum bertindak, agar tidak merugikan dirinya sendiri. " Pucuak rabuang, badan basabuik ." (Akarnya lapuk, badannya rapuh.) Arti: Menggambarkan seseorang yang terlihat kuat, tetapi.


pepatah petitih Minang Buya Ristawardi dt Marajo buyaristawardi minangkabau shorts

Pepatah adat Minang memiliki karakteristik yang unik dalam penyampaiannya. Sebagian besar dari pepatah tersebut mengambil kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau sebagai bahan cerita. Dalam pepatah adat ini sering terdapat unsur-unsur lingkungan, alam, dan kebudayaan, sehingga pepatah menjadi begitu dekat dengan perilaku masyarakat petani.

Scroll to Top